Menegarakan’ Tanah dan Darah Papua – WACANA JURNAL TRANSFORMASI SOSIAL

Publisher: WACANA JURNAL TRANSFORMASI SOSIAL

Print Length: 276 pages

Genre: Non-Fiction / Social ScienceNon-Fiction / SociologySocial Justice

Area: Papua

Topic: Culture & SocietyDemocracyEconomyEnvironmental JusticeHistoryHuman Rights, IndustrializationLand & Property

Serangkaian protes besar, kekerasan, dan kematian senantiasa mengiringi perlawanan terhadap rasisme Papua yang terus mengemuka. Penghinaan atas martabat kemanusiaan menjadi sumber kobaran kemarahan yang meluas, baik di Papua maupun di luar Papua, bahkan seketika beresonansi dengan kemuakan terhadap rasisme di Amerika Serikat belakangan ini. #BlackLivesMatter menggema bersama #PapuanLivesMatter. Rasisme dipandang sebagai akar dari rasa frustasi rakyat asli Papua ‘menjadi Indonesia’.

Di sisi lain, masalah konflik agraria dan perampasan tanah yang semakin akut tidak selalu dibicarakan bersamaan sebagai salah satu ekspresi rasisme dari pembangunan Indonesia di Papua. WACANA edisi ini bermaksud membangun diskusi mengenai politik pembedaan rasial yang secara disadari atau tidak, disengaja atau bukan, bahkan pun jika tidak ingin diakui, telah dijalankan oleh negara sekaligus digunakan oleh rakyat pribumi Papua untuk menarungkan kuasa atas tanah dan darah.

PENGANTAR
‘Menegarakan’ Tanah dan Darah Papua – LAKSMI A. SAVITRI

KAJIAN
Pelembagaan Adat, Negara, dan Perjuangan bagi Penentuan Nasib Sendiri di Tanah Papua – VERONIKA KUSUMARYATI

Program TORA di Papua: Perempasan Tanah dan Deforestasi – FRANKY SAMPERANTE

Sang Pemburu dalam Jerat Kerja Upahan: Investigasi Moda Produksi dalam Proses Industrialisasi Sagu di Papua Barat – FUAD ABDULGANI

Sagu dan Krisis Reproduksi Sosial Orang Kaiso – CIPTANINGRAT LARASTITI

Demokrasi Ekonomi dan Industri Rakyat: Tawaran Jalan Bagi Industri Sagu oleh Masyarakat Adat di Sorong Selatan, Papua Barat – RINDU SANUBARI MASHITA FIRDAUS & ISTIANTO ARI WIBOWO

KASUS
Reforma Agraria Kehutanan dan Perluasan Privatisasi Tanah di Merauke, Papua – LAKSMI A. SAVITRI

Memeriksa Program TORA dan Perhutanan Sosial di Jayapura dan Keerom – ERPAN FARYADI & ASRIDA ELISABETH

Meneropong Pelaksanaan Reforma Agraria dan Perhutanan Sosial di Papua dari Perspektif Hak – EMIL OLA KLEDEN

Relasi Patronase dalam Adat dan Birokrasi Negara sebagai Kontradiksi Pencepaian Kesejahteraan di Sorong Selatan, Papua Barat – MARDIANSYAH NUGRAHA & SITI FEBRIYANTI

REHAL
“Tangan-Tangan Tidak Berdaya”: Menafsir Teka-Teki atas Pesan Leluhur, Melampaui Kemelut Sejarah Papua – HARYANTO CAHYADI


WACANA, jurnal yang terbit sejak 1999 dengan tujuan untuk menampung berbagai gagasan alternatif. Jurnal yang didedikasikan bagi transformasi sosial sekaligus penguatan masyarakat sipil ini berkeinginan untuk mendorong lahirnya tata masyarakat yang berkeadilan sosial dan demokratis. Agar memiliki relevansi dan dampak langsung bagi transformasi masyarakat, tema dalam setiap edisi mengutamakan isu-isu aktual serta memberi ruang bagi lahirnya teori baru. Lewat WACANA, selain gagasan alternatif, masyarakat juga akan didorong untuk memiliki keberpihakan pada kaum marjinal guna terwujudnya nilai-nilai keadilan sosial. Dengan dukungan dari berbagai kalangan, WACANA hendak berdiri sebagai elemen kritis masyarakat sipil dalam menyikapi berbagai isu maupun peristiwa yang berlangsung.

Source: https://insistpress.com/jurnal-wacana/

More from WACANA in this library, click here.